Media Berkemajuan

17 Januari 2025, 16:05
Search

Momentum Turunnya Biaya Haji 2025, BSI Siapkan Seluruh Layanan untuk Akomodir Pelunasan BPIH

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Print
Bank BSI
Kantor Pusat Bank BSI, THE TOWER [Foto: infobanknews]

Jakarta, mu4.co.id – Biaya haji tahun 2025/ 1446 H dipastikan turun dari tahun sebelumnya yaitu Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) untuk jemaah haji reguler rerata sebesar Rp 89,4 juta dari Rp 93,4 juta. Sementara Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) dipatok sebesar Rp 55,4 juta per orang.

Merespons hal ini, PT Bank Syariah Indonesia (BSI) akan mempersiapkan segala sesuatu terkait momentum turunnya biaya haji tahun 2025 tersebut.

“Itu tinggal bagaimana kita angel melihatnya dan kemudian kita mendorong ini jadi semacam ini ke market kan,” kata Direktur Sales & Distribution BSI, Anton Sukarna, kepada media di The Tower, Jakarta, Selasa (14/1/2025).

Baca juga: Kunjungan Silaturrahim BSI ke Masjid Al Jihad Banjarmasin Guna Perluas Layanan Jemaah

Menurut Anton, kebijakan penurunan biaya haji dapat memotivasi umat muslim melaksanakan kewajiban ibadah haji. Ia pun mendorong para nasabah tabungan haji BSI untuk menyetor dana awal sebesar Rp 25 juta untuk masuk dalam daftar calon haji.

“Ongkosnya kan haji tahun lalu sama tahun ini malah lebih murah. Kita bisa mendorong ke market mudah-mudahan jadi trigger orang juga untuk segera, untuk masukin yang Rp 25 juta supaya mereka bisa masuk ke antrean,” jelasnya dilansir dari detik finance, Kamis (16/1).

Anton menambahkan, BSI sebagai bank syariah dengan market share tabungan haji terbesar di Indonesia yakni 83% dari total secara nasional, memiliki amanah untuk memberikan informasi kepada calon jamaah haji Indonesia untuk dapat melunasi BPIH sesuai dengan biaya yang ditetapkan pemerintah sesuai dengan waktu yang ditentukan.

Sesuai data Kemenag RI, estimasi perkiraan biaya pelunasan haji tahap I akan dimulai akhir Januari 2025 dan tahap 2 fase terakhir pelunasan haji pada Maret 2025. BSI telah menyiapkan seluruh layanan BSI-Channel untuk kesiapan pelunasan BPIH jamaah.

Baca juga: Induk BTM Gandeng BSI Luncurkan Gerakan Haji Muda. Wujudkan Niat Berhaji Sejak Dini

Melalui kantor cabang BSI seluruh Indonesia yakni 1.030 outlet terdiri dari Kantor Cabang dan Kantor Cabang Pembantu, Layanan SISKOHAT dimulai pukul 08.00-15.00 WIB, layanan SuperApps BYOND by BSI dan jaringan BSI Agen seluruh Indonesia yang saat ini jumlahnya lebih dari 108 ribu agen tersebar dari Aceh sampai Papua.

Adapun dalam penyelenggaraan haji tahun ini, BSI menargetkan dana tabungan haji tahun 2025 sebesar Rp 20 triliun. Sementara pada tahun 2024, BSI mencatat dana tabungan haji sebanyak Rp 14 triliun yang belum dipindahkan ke Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH).

Anton mengatakan, BSI bisa intensifikasi nasabah yang sudah membuka payroll untuk kita tawarkan tabungan haji dan produk lainnya. Sehingga, kata dia, bisa meningkatkan Product Holding Ratio (PHR). Ditambah lagi, total nasabah BSI mencapai 21 Juta.

“Artinya, kami memiliki peluang besar untuk meningkatkan tabungan haji secara nasional,” tutupnya.

Tabungan Haji Indonesia [Foto: grafis mu4.co.id]
[post-views]
Selaras