Padang, mu4.co.id – Masjid Raya Sumatera Barat, yang juga dikenal sebagai Masjid Mahligai Minang merupakan salah satu dari masjid terbesar di Indonesia yang berlokasi di Kecamatan Padang Utara, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat. Masjid ini merupakan masjid terbesar di wilayah Sumatera Barat.
Pembangunan Masjid Mahligai Minang dimulai dengan penempatan batu pertama pada 21 Desember 2007 oleh Gubernur Sumatera Barat saat itu, Gamawan Fauzi. Proses pembangunannya dilakukan secara bertahap namun mengalami hambatan karena terbatasnya dana yang hanya mengandalkan APBD Sumatera Barat.
Biaya pembangunan Masjid Mahligai Minang yang diperkirakan mencapai lebih dari 500 Miliar Rupiah didanai oleh APBD Provinsi Sumatera Barat. Meskipun Kerajaan Arab Saudi juga pernah mengirim bantuan senilai 500 Miliar Rupiah, namun bantuan tersebut dialihkan untuk rehabilitasi dan rekonstruksi pasca-gempa bumi pada tahun 2009 di Sumatera Barat.
Masjid Mahligai Minang, dirancang oleh Rizal Muslimin setelah memenangkan sayembara desain yang diikuti oleh 323 arsitek dari berbagai negara pada tahun 2007. Arsitektur masjid ini mengadaptasi tipologi arsitektur Minangkabau dengan ciri bangunan berbentuk gonjong dan menggunakan ukiran Minang serta kaligrafi pada dinding luar.
Baca Juga: Masjid 99 Kubah Dengan Fasilitas Lengkap, Disini Tempatnya!
Selain itu, masjid ini juga menggambarkan momen peletakan batu Hajar Aswad dengan menggunakan kain yang dibawa oleh empat perwakilan suku di Kota Mekkah pada setiap sudutnya. Semua ini mencerminkan kekayaan budaya dan spiritualitas masyarakat Minangkabau.
Masjid ini pernah dinobatkan sebagai salah satu masjid dengan desain arsitektur terbaik di dunia. Penghargaan tersebut diberikan oleh Abdullatif Al Fozan Award for Mosque Architecture, organisasi non profit yang fokus pada desain dan karya arsitektur masjid di seluruh dunia.
Bersaing dengan 201 Masjid di 43 Negara, masjid ini menjadi salah satu dari 7 masjid dengan arsitektur terbaik pada tahun 2021.
Rencananya, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat mengganti nama masjid ini menjadi Masjid Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi dengan bentuk mengabadikan nama Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi didalamnya.
Baca Juga: Inilah Sook Ulama Indonesia Pertama yang Menjadi Imam Masjidil Haram
“Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi merupakan ulama besar asal Minangkabau yang menjadi imam di Masjidil Haram. Kita berharap nama beliau bisa diabadikan menjadi nama masjid yang menjadi ikon wisata halal di Sumbar,” ucap Gubernur Sumbar, Mahyeldi, dikutip dari Antara, Jum’at (5/4).
Hal tersebut mendapat respon positif dari keluarga besar Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi.
Peresmian pergantian nama masjid ini akan diselenggarakan pada 1 Muharram 1446 H atau 8 Juli 2024 nanti.
Berikut merupakan video keindahan Masjid Raya Sumatera Barat:
Sumber: padang.go.id, kumparan, padek jawapos
