Media Utama Terpercaya

4 Juli 2025, 03:33
Search

Mikrofon Nirkabel Dapat Mengakibatkan Kematian Mendadak. Benar Atau Hoaks?

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Print
Mikrofon nirkabel disinyalir dapat menyebabkan kematian mendadak, benarkah? [Foto: bp-guide.id]

Jakarta, mu4.co.id – Beredar sebuah unggahan di media sosial Facebook yang mengeklaim bahwa mikrofon nirkabel (wireless) dapat menyebabkan kematian mendadak dengan alasan frekuensi mikrofon nirkabel bertabrakan dengan frekuensi bluetooth yang ada dalam tubuh manusia.

Berita ini awalnya disebarkan oleh akun Facebook Jefri Papahnya Aqiela pada Ahad (17/12/2023).

Berikut narasinya: Anda bingung dan bertanya tanya mengapa ada kasus kejadian sudden death diatas panggung atau acara dimana kesamaannya korban meninggal mendadak saat memegang mic wireless??

Baca juga: Heboh Video Mata Uang Redenominasi Rupiah, Benar atau Hoaks?

Nih baca dalam gambar. Bluetooth frekuensi maximalnya 2,4 GHz, Sedangkan Mic wireless UHF yang biasa dipakai buat acara acara itu 3 Ghz, Coba pikir saja sendiri frekuensi 2,4 GHz berbenturan atau bertabrakan dengan frekuensi 3 Ghz?

Kira kira perangkat mana yang bakal K.O? perangkat 2,4 GHz (BLE) atau perangkat 3 Ghz (mic wireless UHF)? Ga percaya? Ya sudah Sono bagi yang divaksin Covid yang tubuhnya ada BLE nya silakan karaokean dengan mic wireless biar anda ngerasain sendiri konslet pindah alam dalam sekejap.

Anda tahu frekuensi WIFI? frekuensi nya mencapai 5 GHz, bisa dibilang 2x lebih tinggi ketimbang mic wireless UHF. Jadi rajin rajinlah anda dekat dekat perangkat WiFi atau cari WiFi gratisan, entar lama lama juga anda K.O.

Baca juga: Beredar Informasi Beras Plastik, Apa Tanggapan dari Para Ahli?

Dilansir laman kominfo.go.id, faktanya ternyata artikel tersebut tidak benar. Frekuensi merupakan banyaknya gelombang dalam satu satuan waktu. Adapun frekuensi yang disebutkan dalam narasi yang beredar merupakan gelombang elektromagnetik.

Dosen Teknik Ketenagalistrikan Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI) Institut Teknologi Bandung (ITB) Syarif Hidayat mengatakan, secara garis besar gelombang elektromagnetik terdiri atas gelombang radio, gelombang cahaya, dan gelombang X-ray. “Yang berbahaya itu adalah gelombang X-ray ke atas,” kata Syarif, Selasa (19/12/2023).

“Tidak ada bahaya sama sekali dari gelombang radio. Paling bahaya sedikit yakni bisa menimbulkan panas,” lanjutnya.

Baca juga: Makan Sayap dan Leher Ayam Broiler Berlebihan Bisa Picu Kanker. Benar atau Hoaks?

Gelombang elektromagnetik yang digunakan pada mikrofon nirkabel tidak lebih besar dari gelombang X-ray yang dapat menimbulkan radiasi. “Gelombang elektromagnetik yang berbahaya meskipun paparannya sangat rendah adalah gelombang X-Ray, Gama, Kosmik, itu dibatasi penggunaannya.

Di bawah itu gelombangnya tidak bersifat radiasi,” ujar Syarif. Frekuensi yang ada pada mikrofon nirkabel umumnya tidak berbahaya. Sejumlah negara telah mengatur batasan gelombang elektromagnetik yang digunakan dalam mikrofon nirkabel.

Gelombang elektromagnetik yang saling bertabrakan juga tidak akan menimbulkan bahaya seperti kematian mendadak. “Tidak ada (bahayanya). Kita sehari-hari bisa bertabrakan sinyal HP satu dengan lainnya, tidak masalah juga,” tutup Syarif.

[post-views]
Selaras