Media Berkemajuan

17 Oktober 2024, 15:34

Majelis Tabligh PWM Kalsel Gelar Pelatihan Mubaligh Muhammadiyah se-Kalimantan!

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Print
Majelis Tabligh PWM Kalsel Gelar Pelatihan Mubaligh Muhammadiyah
Majelis Tabligh PWM Kalsel Gelar Pelatihan Mubaligh Muhammadiyah se-Kalimantan [Foto: mu4.co.id]

Banjarmasin, mu4.co.id – Majelis Tabligh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kalimantan Selatan (PWM Kalsel) menggelar Pelatihan Mubaligh Muhammadiyah se-Kalimantan, yang bertempat di Balai Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Banjarmasin, dari Sabtu hingga Ahad, (11-13/10/2024).

Diketahui maksud dari Pelatihan Mubaligh Muhammadiyah Se-Kalimantan tersebut adalah guna mengintensifkan pembinaan dan penyediaan Mubaligh Muhammadiyah multiperan dan multiaspek untuk memenuhi tuntutan Persyarikatan, umat, dan masyarakat luas. Dan bertujuan untuk menggairahkan kembali semangat Mubaligh Muhammadiyah dalam kerangka Gerakan Islam Berkemajuan itu meliputi, gerakan Dakwah, gerakan Tajdid, gerakan Ilmu dan gerakan Amal.

Ketua Pelaksana Pelatihan Mubaligh Muhammadiyah se-Kalimantan, Fahriansyah dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan kelanjutan dari kegelisahan dari Rakernas Majelis Tabligh.

“Acara ini adalah sebuah kelanjutan, kemarin kita Rakenas Majelis Tabligh di UMS itu ada sebuah kegelisahan, pertama adanya gerakan trans nasional yang masuk ke Muhammadiyah, yang mengakibatkan proses interaksi yang bisa melegitimasi keberadaan  Muhammadiyah, juga memperkuat Muhammadiyah, yaitu adanya gerakan Salafi. (Karenanya) harus kita dialogkan secara bagus,” ujarnya.

Baca juga: PC IMM Kota Banjarmasin Sukses Selenggarakan Pelatihan Mubaligh dan Mubalighah

Selain itu, Ketua Majelis Tabligh PWM Kalsel, Abi Audah mengatakan bahwa tujuan kegiatan tersebut juga untuk mengamankan dan mengamanatkan hasil dari Rakernas (Konsolidasi Muballigh se-Indonesia).

“Bahwa nanti setiap imam, setiap khatib dan setiap muballigh, harus memiliki sertifikasi pelatihan, baik tingkat nasional atau tingkat PWM. Itu nanti akan berlaku, karena sebentar lagi itu ditandatangani oleh Ketua PP Muhammadiyah, maka seluruh imam-imam, seluruh khatib, seluruh muballigh harus memiliki sertifikat pelatihan muballigh,” ungkap Abi.

“Jadi anda hari ini termasuk orang yang beruntung mengikuti pelatihan ini. Ini jangan dianggap remeh, nanti sertifikat itu insyaallah yang tandatangan sekretaris Majelis Tabligh Pimpinan Pusat,” sambungnya.

Adapun peserta dalam Pelatihan Mubaligh Muhammadiyah tersebut diketahui sebanyak 80 Orang utusan dari masing-masing Majelis Tabligh Se Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Barat dan Kalimantan Utara.

Sementara itu syarat yang harus dipenuhi para peserta diantaranya yaitu, membayar sumbangan wajib peserta (SWP), membuat teks naskah khutbah Jum’at yang nantinya akan dibedah dan dijadikan bahan pembuatan buku Khutbah Berkemajuan yang rencanananya akan diterbitkan, dan membawa surat Mandat perwakilan sebagai peserta.

Berikut materi yang dipelajari dalam pelatihan mubaligh se-Kalimantan:

  1. Bedah Buku Titik Pisah Salafi-Muhammadiyah
  2. Konsolidasi Regional MT
  3. Matan dan Keyakinan Muhammadiyah
  4. Dakwah Kultural
  5. Kepribadian Mubaligh Muhammadiyah
  6. Dialektika Dakwah
  7. Manhaj Tarjih dalam Perspektif Maqahid al-syari’ah
  8. Praktek Takhrij Hadits Online
  9. Kapita Selekta Hukum Islam
  10. Tarjih dan Tajdid dalam Pendekatan Bayani, Burhani dan Irfani
  11. Ayat-ayat Ahkam
  12. Metode Penulisan Naskah Mubaligh
  13. Penguatan Moderasi Beragama dalam Dakwah
[post-views]
Selaras