Samarinda, mu4.co.id – Kejuaraan KONI-Bayan Championship ke-2 tahun 2025 se-Kalimantan resmi dibuka, yang berlangsung di GOR Segiri Samarinda, Kalimantan Timur, yang digelar mulai 30 Juni sampai dengan 11 Juli 2025.
Kompetisi tersebut mengangkat tema “Dengan Semangat & Motivasi Yang Tinggi, Karateka HARUS Berprestasi dan Bersinar menuju Indonesia Emas“, yang mempertandingkan beberapa cabang olahraga dan diikuti sebanyak 6.515 orang peserta, yang meliputi Karate 1.800 peserta, Taekwondo 1.215 peserta, Pencak Silat 1.500 peserta, hingga Sepak Bola Usia Dini sebanyak 2.000 peserta dari 100 tim. Dan sebanyak 18 Atlet Dojo Inkai Al Jihad juga mengikuti Kejuaraan tersebut.
Dalam sambutannya, Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), Pusat Letnan Jenderal (Letjen) TNI Purn Marciano Norman mengapresiasi pelaksanaan Kejuaraan KONI-Bayan 2025. Pelaksanaan tersebut berkat kolaborasi KONI dengan Bayan Group yang berlangsung baik di Kaltim.
“Pelaksanaan kompetisi ini diikuti atlet usia dini dan prestasi, karena ini merupakan satu event menuju PON bela diri Tahun 2025 yang akan diselenggarakan di Kudus, Jawa Tengah,” ujarnya, dalam pembukaan Kompetisi KONI-Bayan Championship di Samarinda, Senin (30/06/2025).
Dirinya berharap, melalui pelaksanaan turnamen ini dapat meningkatkan kualitas pembinaan olahraga prestasi di Kalimantan Timur dan juga di Indonesia. “Semoga event ini selalu dikenang sebagai event yang menghantarkan atlet-atlet kita mencapai cita-citanya yaitu menjadi juara mewakili Kalimantan Timur menjadi juara mewakili Indonesia,” sambungnya.
Baca juga: Wakil Wali Kota Hj. Ananda Hadiri Langsung HUT INKAI Ke-54 di Masjid Al Jihad Banjarmasin
Apresiasi juga disampaikan oleh Wakil Gubernur (Wagub) Kaltim, H. Seno Aji yang menyambut baik dan mengapresiasi pelaksanaan kejuaraan tersebut. Ia menyampaikan bahwa momentum tersebut bukan hanya menjadi ajang meningkatkan prestasi, namun membangun semangat kolaborasi, antara KONI, dunia usaha dan Masyarakat.
“Kita lihat bersama peran sponsor utama, seperti Bayan Group yang bukan hanya mendanai aktivitas ini tetapi ikut mendorong standar professional penyelenggara. Kami atas nama Pemerintah Provinsi Kaltim mengucapkan terima kasih, mudah-mudahan ke depan bisa lebih besar lagi,” tuturnya.
Lebih lanjut, Ia juga menyampaikan bahwa jumlah peserta melonjak hampir dua kali lipat dari tahun lalu, sehingga penyelenggaraan tersebut dapat membangkitkan perekonomian Kaltim. “Mulai dari akomodasi, transportasi, wisata hingga pelaku UMKM, yang merasakan langsung dampak ekonominya. Inilah yang kami maksud dengan sporttourism berbasis kearifan lokal,” ungkap Wagub Seno.
Ia pun berpesan, ajang ini jadi tempat belajar menuju prestasi, dengan menjunjung sportivitas yang tinggi. “Kami yakin KONI-Bayan Championship ini dapat melahirkan atlet-atlet handal, yang kelak bisa mengharumkan nama daerah,” ungkapnya.
Pembukaan kejuaraan itupun ditandai dengan penekanan tombol sirine yang dilakukan Wagub Seno Aji dan dirangkai dengan penampilan atraksi beladiri para atlet Kaltim.
