Media Utama Terpercaya

12 September 2025, 02:21
Search

Israel Serang Qatar. Iran Kecam Sebut Langgar Aturan Internasional!

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Print
Israel serang qatar
Israel Serang Qatar [Foto: mu4.co.id/AI]

Doha, mu4.co.id – Israel melancarkan serangan terhadap pimpinan Hamas di Doha, Qatar, pada Selasa (09/09/2025). Serangan itu pun menjadi pertama kalinya diluncurkan di wilayah Qatar.

Saksi yang melihat kejadian tersebut melaporkan bahwa ledakan terdengar di ibu kota Qatar, asap hitam terlihat membubung di atas langit.

Tidak lama usai ledakan, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengeluarkan pernyataan resmi. Mereka menyampaikan bahwa serangan tersebut ditujukan kepada pimpinan senior Hamas di Doha. Namun Pernyataan itu tidak merinci siapa yang menjadi sasaran.

“Selama bertahun-tahun, para anggota pimpinan Hamas ini telah memimpin operasi organisasi teroris, bertanggung jawab langsung atas pembantaian brutal 7 Oktober, serta mengatur dan mengendalikan perang melawan Israel,” demikian keterangan IDF.

Diketahui, selama ini Qatar memainkan peran yang positif dalam upaya mencapai gencatan senjata di Gaza dan pembebasan semua sandera yang ditawan Hamas, yakni sebagai mediator utama dalam konflik Gaza. Selama bertahun-tahun Qatar juga dikenal sebagai markas para pemimpin Hamas di luar negeri.

Baca juga: Netanyahu Rencanakan “Israel Raya”, Begini Respon Negara-Negara Arab dan Muslim!

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran Esmaeil Baqaei pun mengecam serangan Israel yang menargetkan pimpinan Hamas di Doha tersebut. Ia mengatakan serangan tersebut adalah pelanggaran terhadap hukum internasional.

“Tindakan yang sangat berbahaya dan kriminal ini merupakan pelanggaran berat terhadap semua aturan dan regulasi internasional, pelanggaran kedaulatan nasional dan integritas teritorial Qatar,” ujarnya.

Sementara itu, Juru bicara Kementerian Luar Negeri Qatar, Majed Al Ansari mengatakan negaranya mengutuk sekeras-kerasnya serangan tersebut. Menurutnya, serangan tersebut dilakukan terhadap bangunan tempat tinggal yang dihuni beberapa anggota biro politik Hamas.

“Serangan kriminal ini merupakan pelanggaran berat terhadap semua hukum dan norma internasional serta ancaman serius terhadap keamanan dan keselamatan warga Qatar dan penduduk Qatar,” bunyi pernyataan Al Ansari.

Ia menambahkan, Qatar tidak akan menoleransi perilaku Israel tersebut serta intervensinya yang berkelanjutan terhadap keamanan regional.

“Investigasi sedang dilakukan di tingkat tertinggi, dan rincian lebih lanjut akan diumumkan segera setelah tersedia,” ujar Al Ansari.

Adapun dalam pernyataan resmi pertama Kelompok pejuang Palestina, Hamas setelah serangan di Doha, mengonfirmasi bahwa para pemimpin tinggi mereka selamat dari serangan Israel di Doha itu. Namun enam orang tewas dalam serangan Israel di Doha, termasuk putra dari pemimpin Hamas di Gaza, Khalil al-Hayya, dan salah satu ajudannya, serta seorang perwira Qatar.

“Ini sekali lagi mengungkapkan sifat kriminal dari pendudukan dan keinginannya untuk merusak setiap peluang untuk mencapai kesepakatan,” kata Hamas.
(kompas.com, republika.co.id)

[post-views]
Selaras