Jakarta, mu4.co.id – Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Brian Yuliarto berjanji memenuhi tuntutan Tukin For All dari Aliansi Dosen ASN Kemdiktisaintek (Adaksi). Adaksi meminta pencairan tunjangan kinerja dosen ASN tanpa membedakan klaster perguruan tinggi, PTN satuan kerja, PTN badan layanan umum (BLU), maupun PTN-BH.
Perwakilan Adaksi, Esther Sanda Manapa, menyatakan setelah audiensi dengan Brian bahwa tukin dosen ASN Kemdiktisaintek akan dibayarkan kepada seluruh dosen, sesuai tuntutan Tukin For All.
“Yang akan dibayarkan tidak ada lagi seperti kemarin, semua tukin for all. Artinya tukin for all, seluruh dosen dengan anggaran ditujukan mulai dari 2025 akan dibayarkan. Diperhitungkan dari Januari dulu. Itu adalah janji (Mendikti Brian) langkah pertama,” ungkap Esther, dikutip dari Kompas, Kamis (13/3).
Esther memastikan tuntutan Adaksi terkait penyaluran tukin tanpa skema tertentu akan terpenuhi, dengan pencairan untuk seluruh dosen ASN Kemdiktisaintek.
Baca Juga: Pemerintah Tidak Bisa Bayar Tukin Dosen 2020-2024. Ini Penjelasannya!
Esther menyampaikan bahwa pencairan Tukin For All dijanjikan mulai tahun ini, dengan pembayaran sejak Januari 2025. Namun, tunggakan tukin dosen ASN periode 2020-2024 masih belum jelas, meski Brian berupaya menyelesaikannya.
Brian menambahkan bahwa tukin dosen ASN untuk tahun anggaran 2025 telah diproses dan dananya akan diambil dari Anggaran Belanja Tambahan (ABT) yang sebelumnya tidak termasuk dalam pagu anggaran.
“Tukin untuk yang tahun 2025 ini sudah kita proses ya. Kita target (penyaluran Tukin bulan) Juli – Agustus,” ucap Brian
Brian menyatakan bahwa pihaknya telah mulai menyiapkan penyaluran Tukin agar tidak terlambat, sekaligus menyelaraskannya dengan kementerian terkait.
Brian menegaskan bahwa fokus utama saat ini adalah pencairan tukin 2025, sementara penyelesaian tunggakan 2020-2024 tetap diproses.
(Kompas)