Media Berkemajuan

27 Juli 2024, 11:24

Indonesia Kembangkan Senjata Bernama Busur Geni

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Print
MLRS Busur Geni [Foto: instagram @kemhanri]

Jakarta, mu4.co.id – Multiple Launch Rocket System (MLRS) atau system peluncur roket ganda merupakan jenis sistem roket artileri (senjata berat dengan kemampuan yang jauh).

Diketahui Ukraina menggunakan sistem MLRS ini lebih dulu yang didapatkan dari Amerika Serikat (AS) bernama High Mobility Artillery Rocket System (HIMARS). MLRS HIMARS ini mendapat julukan sebagai God of War atau dewa perang di AS, karena dinilai sebagai sistem MLRS yang paling mematikan di dunia.

Demikian juga Indonesia, Divisi Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Pertahanan Tentara Nasional Indonesia-Angakatan Darat (TNI AD) membuat dan mengembangkan sendiri senjata serupa, yang bernama MLRS Busur Geni.

Perkembangan senjata tersebut merupakan cita-cita dari Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto, untuk melahirkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni di sektor pertahanan.

Prabowo mengingatkan kepada prajurit TNI akan pentingnya Pendidikan dan penguasaan teknologi bagi para perwira, sebab teknologi dalam sektor pertahanan berkembang dengan sangat pesat.

Lembaga pendidikan militer yang baik, akan menghasilkan pemimpin yang berkualitas. Terlebih Indonesia, sebagai negara yang besar dan kaya sumber daya alam, membutuhkan pemimpin yang dapat menjamin keamanan negara, agar dapat mencerminkan semangat dan jiwa suatu negara.

“Seperti halnya yang dilakukan Divisi Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Pertahanan TNI AD, mampu menghasilkan karya “MLRS Busur Geni dan Roket 90mm”, yang dapat menjadi salah satu jawaban dari tuntutan penguasaan teknologi bidang pertahanan berteknologi tinggi,” tulis Kemhan RI di Instagram, Senin (13/11/2023).

Baca juga: MLRS R Han 122B, Roket Ganda Buatan Indonesia

Diketahui, MLRS Busur Geni ini memiliki 8 tabung roket, yang juga dapat melakukan hal serupa dengan berbagai jenis roket. Berikut berbagai keunggulan dari senjata tersebut yaitu:

  • Busur Geni termasuk MLRS kelas ringan yang bobotnya tidak sampai 1 ton, jadi sangat fleksibel dibawa ke berbagai medan termasuk yang sulit (off-road).
  • MLRS Busur Geni dirancang otomatis, sehingga dapat mendeteksi musuh secara otonom.
  • Jarak serang Busur Geni untuk saat ini adalah 6 hingga 7 kilometer, karena masih dalam tahap pengembangan. Namun, jarak serang MLRS Busur Geni akan meningkat di kemudian hari.

Sumber: zonajakarta.com

[post-views]
Selaras