Media Berkemajuan

27 Juli 2024, 12:02

Ilmuwan Temukan 4 Gunung Bawah Laut, Tingginya Kalahkan Bangunan Tertinggi di Dunia!

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Print
Gunung bawah laut terbesar dari empat gunung bawah laut yang baru-baru ini ditemukan oleh para ahli Schmidt Ocean Institute [Foto: schmidtocean.org]

Jakarta, mu4.co.id – Para ahli Schmidt Ocean Institute baru-baru ini menemukan empat gunung bawah laut yang salah satunya memiliki tinggi lebih dari gedung tertinggi di dunia, yang ditemukan saat transit dari Kosta Rika ke Chile, pada Januari 2024 lalu.

Gunung bawah laut tersebut masing-masing dengan tinggi yaitu 1.591 meter, 1.644 meter, 1.873 meter, dan gunung bawah laut yang paling tinggi ditemukan di lepas pantai Chile dengan tinggi mencapai 2.681 meter di atas dasar lautan atau sekitar 3 kali tinggi Burj Khalifa di Dubai UEA, yang merupakan bangunan tertinggi di dunia dengan ketinggian 828 meter.

Burj Khalifa, Gedung tertinggi di dunia [Foto: istockphoto]

Salah satu peneliti, John Fulmer mengatakan bahwa mereka menemukan 4 gunung bawah laut tersebut ketika para teknisi tengah merencanakan sebuah jalur untuk memeriksa anomali gravitasi selama transit dari Kosta Rika ke Chile.

“Kami cukup beruntung bisa merencanakan rute pemetaan dengan menggunakan anomali gravitasi dalam data altimetri satelit,” kata John.

Baca juga: Makna Dibalik “Jogo Jagat” Diusulkan Untuk Nama Gunung Bawah Laut di Pacitan

Menurutnya, memeriksa anomali gravitasi merupakan cara terbaik untuk mencari tonjolan di peta, yang dapat dideteksi oleh satelit. Dan dalam kasus tersebut, permukaan laut menonjol tepat di atas puncak gunung berapi.

Diketahui puncak-puncak raksasa gunung bawah laut itu merupakan gunung berapi yang sudah punah atau mati. Gunung purba tersebut berukuran sangat besar sehingga menciptakan perubahan halus pada ketinggian permukaan laut dan atau yang disebut dengan anomali gravitasi.

Teknisi kelautan dan ahli hidrografi dari Schmidt Ocean Institute mengonfirmasi bahwa pegunungan tersebut sebelumnya belum pernah dimasukkan ke dalam database mana pun, dan kini menambah daftar gunung bawah laut.

Diketahui temuan tersebut penting karena gunung laut kerap menampung terumbu karang, bunga karang, anemon, dan organisme hidup lainnya. Gunung-gunung itu menyediakan makanan, tempat berteduh, dan permukaan yang menjadi habitat bagi tumbuhan lainnya.

Sumber: kompas.com

[post-views]
Selaras