Media Berkemajuan

5 Februari 2025, 16:53
Search

Haikal Hassan Terancam Ditangkap Otoritas Keamanan Arab Saudi, Karena Dianggap Hina Raja

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Print
Haikal Hassan terancam ditangkap
Haikal Hassan Terancam Ditangkap Otoritas Keamanan Arab Saudi [Foto: tangkapan layar Youtube @Cerita Untungs]

Jakarta, mu4.co.id – Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), Haikal Hassan terancam ditangkap Otoritas Keamanan Arab Saudi jika menghadiri acara Makkah Halal Forum 2025 yang digelar pada 25-27 Februari 2025 mendatang.

Diketahui, Haikal tidak bisa hadir karena dianggap menghina Kerajaan Arab Saudi, terkait pernyataannya yang menyebut negara Arab Saudi dengan sebutan ‘Yahudi Arabia’ dalam podcast dengan YouTuber Arie Untung beberapa waktu lalu.

“Haikal mengajukan visa kunjungan kenegaraan tapi hanya diberi visa umrah. Sebelum Haikal berangkat Atase Politik kita di Saudi memberi kabar supaya Haikal tak datang karena ada info akan ditangkap. Akhirnya yang hadir Wakil Kepala BPJPH,” menurut informasi dari Perwakilan BIN di luar negeri, dilansir dari inilah.com.

Baca juga: Sempat Mangkrak, Proyek Jeddah Tower Akan Geser Burj Khalifa Sebagai Gedung Tertinggi di Dunia!

Sementara itu, Haikal sendiri pun belum merespon saat dikonfirmasi seputar persoalan ini. Namun Wakil Kepala BPJPH, Afriansyah Noor menyangkal hal tersebut. Menurutnya, ketidakhadiran Haikal dalam acara Makkah Halal Forum tidak ada hubungannya dengan pernyataannya itu. “Menurut saya info ini tidak benar,” kata Afriansyah dikutip dari Inilah.com di Jakarta, Selasa (04/02/2025).

Afriansyah menambahkan bahwa dirinya yang hadir untuk menggantikan Haikal pada acara tersebut. Ia menyebut hal itu dalam rangka menyesuaikan aturan pemerintah terkait perintah Presiden Prabowo Subianto ke seluruh pihak untuk efisiensi anggaran. “Karena sekarang acara-acara yang bersifat seremoni dan hanya seminar-seminar biasa pemerintah menghemat alias anggaran sekarang tidak ada,” ujarnya.

Oleh karena itu, menurut Afriansyah, BPJPH tengah fokus menyesuaikan aturan pemerintah tersebut. “Jadi lebih kepada kami sedang konsen ke internal dan fokus kerja nyata,” ucapnya.

[post-views]
Selaras