Media Berkemajuan

25 April 2025, 08:28
Search

Eks Raja OTT KPK Resmi Dilantik Jadi Deputi Pengawasan BP Haji!

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Print
BP Haji
Harun Ar-Rasyid, resmi bergabung dengan Badan Penyelenggara Haji sebagai Deputi Pengawasan, Pemantauan, dan Evaluasi. [Foto: detiknews, kumparan, mu4.co.id]

Bekasi, mu4.co.id – Mantan penyidik KPK, Harun Ar-Rasyid, resmi bergabung dengan Badan Penyelenggara Haji sebagai Deputi Pengawasan, Pemantauan, dan Evaluasi. Ia dilantik oleh Kepala BP Haji, Mochamad Irfan Yusuf, pada Rabu (24/4), di Asrama Haji Bekasi, Jawa Barat.

“Dengan dilantiknya Harun Ar-Rasyid hari ini, kami semakin siap menjawab tugas negara, khususnya dalam memperkuat fungsi pengawasan. Sesuai arahan Presiden, penyelenggaraan haji harus berjalan dengan prinsip efektif, aman, nyaman, dan transparan,” ujar Gus Irfan, dikutip dari detik hikmah, Jum’at (25/4).

Harun Ar-Rasyid dikenal luas dalam bidang pengawasan dan penegakan hukum. Namanya mencuat saat ia menjadi penyidik KPK yang aktif melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap pelaku korupsi, hingga mendapat julukan “Raja OTT” karena telah melakukan sebanyak 29 OTT.

Baca Juga: Tingkatkan Kualitas Penyelenggaraan Haji, BPKH Siapkan Dana Living Cost Masing-masing Jemaah Segini!

“Saya punya hubungan yang lebih khusus kalau dengan Firli. Jadi, ketika dia jadi deputi, saya dijuluki sama Firli itu raja OTT karena OTT terbanyak itu adalah pada saat Firli jadi deputi, 2018. Waktu itu 29 OTT,” ujar Harun saat melakukan interview bersama Najwa pada tahun 2021.

Saat itu, Harun menjabat sebagai Penyelidik Utama KPK (Kasatgas) dan termasuk pegawai angkatan pertama lembaga tersebut. Ia bergelar Doktor Hukum dan akrab disapa Cak Harun. 

Sayangnya, Harun termasuk dari 75 pegawai KPK yang diberhentikan sebagai ASN usai tidak lolos dalam Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) yang kontroversi itu.

Baca Juga: Dapat Usulan Pakai Kuota Haji Negara Sahabat, Ini Tanggapan BP Haji!

Sebelumnya, ia dikenal aktif di Wadah Pegawai (WP) KPK dan pernah menjabat sebagai ketuanya. Namanya juga mencuat saat menjadi salah satu penggugat dalam perkara hak angket DPR terhadap KPK di Mahkamah Konstitusi pada 2017.

Oleh karena itu, Gus Irfan mengungkap kehadiran Harun di BP Haji diharapkan dapat mendukung kelancaran dan keamanan penyelenggaraan Haji.

“Penunjukan beliau adalah langkah nyata dalam menjawab amanat Presiden, yakni menghadirkan penyelenggaraan haji yang benar-benar aman, nyaman, dan dapat dipertanggungjawabkan,” ujar Gus Irfan.

(Detik hikmah, detik news)

[post-views]
Selaras