Dubes Iran Sebut Tak Ada Gencatan Senjata dengan Israel, Namun Tegaskan Ini..

Yunita Rahmayani

Ming, 6 Juli 2025
08:57

Iran, mu4.co.id – Iran menegaskan bahwa negaranya tidak pernah berada dalam posisi gencatan senjata dengan Israel. Hal itu disampaikan oleh Duta Besar Iran untuk Indonesia, Mohammad Boroujerdi.

“Tidak ada gencatan senjata di antara kami. Yang ada adalah dikarenakan aksi agresi terhadap Iran berhenti, maka aksi bela diri kami berhenti,” katanya, Kamis (03/07/2025).

Boroujerdi menekankan bahwa posisi Iran adalah merespons serangan, bukan memulai konflik. “Tentu kami tidak pernah melakukan serangan kepada negara lain. Kami selalu melakukan bela diri. Kami tidak memulai perang tapi selalu siap membela diri,” sambungnya.

Lebih lanjut Boroujerdi menyebut serangan Israel itu terjadi ketika Iran sedang berada dalam proses diplomasi dengan Amerika Serikat terkait program nuklir. Ia mengatakan serangan udara Israel pada 13 Juni 2025 terhadap fasilitas Iran telah memutus jembatan kepercayaan yang sebelumnya dibangun melalui proses negosiasi.

“Setelah serangan ini, kepercayaan antara satu sama lain sudah roboh dan tidak ada,” ujar Boroujerdi.

Dirinya pun mengatakan saat ini proses negosiasi nuklir tengah berada dalam tahap membangun kembali kepercayaan antara kedua pihak. “Sekarang kami sedang berada dalam tahap harus membangun percaya, rasa percaya antara satu sama lain,” katanya menambahkan.

Untuk diketahui, Konflik antara Iran dan Israel meletus pada 13 Juni 2025. Saat itu, Israel melancarkan serangan udara ke berbagai fasilitas Iran, termasuk militer, nuklir, dan sipil. Kemudian Amerika Serikat turut bergabung dalam eskalasi militer dengan menggempur situs nuklir strategis Iran di Fordow, Natanz, dan Isfahan pada 21 Juni.

Iran pun merespons serangan tersebut dengan meluncurkan rudal dan drone ke wilayah Israel. Pada 24 Juni, Amerika Serikat menyatakan bahwa pihaknya telah mencapai kesepakatan gencatan senjata dengan Iran.
(tempo.co)