Media Berkemajuan

27 Juli 2024, 12:02

Dosen IPB Ciptakan Madsaz, Aplikasi Penerjemah Tangisan Bayi Pertama di Indonesia

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Print
Aplikasi Madsaz dapat diunduh melalui PlayStore

Bogor, mu4.co.id –  Medhanita Dewi Renanti, dosen vokasi Institut Pertanian Bogor (IPB) ciptakan sebuah aplikasi penerjemah tangisan bayi. Aplikasi ini bernama Madsaz.

Ide aplikasi Madsaz ini muncul pada tahun 2011 ketika Medhanita sedang mengikuti seminar tumbuh kembang anak.

Dia terpikir bahwa bayi memiliki bahasa yang sebenarnya bisa dimaknai orang dewasa. Namun, belum ada aplikasi yang memfasilitasi hal tersebut, sehingga dia tertarik untuk membangunnya.

Di tahun 2013, produk Madsaz diluncurkan versi desktop kemudian dikembangkan dan pada tahun 2015 dikembangkan dalam bentuk Android namun belum dipublikasi.

Madsaz merupakan aplikasi pertama di Indonesia yang digunakan untuk menerjemahkan tangis bayi usia 0-3 bulan dengan tingkat akurasi 94%.

Hingga kini Madsaz telah memiliki 249 ribu orang pengguna dari 175 negara

Akhirnya pada 2 November 2018 aplikasi ini diluncurkan secara gratis di Playstore.

Dilansir dari Indonesia Healthcare Forum, Madsaz telah memiliki 249 ribu orang pengguna dari 175 negara.

Madsaz merupakan otomatisasi dari Dunstan Baby Language yang dapat memberikan informasi penting berkaitan dengan kesehatan bayi. 

Selain itu, Madsaz dibuat karena kepakaran untuk menentukan arti tangis bayi masih jarang sehingga informasi arti tangis bayi ini belum mudah didapatkan oleh para orang tua.

Masih banyak pasangan muda terutama ibu yang belum mengetahui arti tangisan bayinya sehingga membuat para orang tua mengalami stres ketika bayinya menangis dengan kencang.

Serta belum ada software berbasis android yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi arti tangis bayi versi Dunstan Baby Language.

Dilansir dari akun YouTube dosen manajemen informatika ini, aplikasi Madsaz sendiri telah meraih berbagai penghargaan, seperti piagam penghargaan Tribute to Innovator dari IPB, Pemenang Anugerah Inovasi dan Prakarsa Jabar 2019, penghargaan khusus dosen berprestasi “The Most Inspiring Innovator” tahun 2019.

Sumber: beautynesia.id indohcf-award.com

[post-views]
Selaras