Makkah, mu4.co.id – Menjelang puncak musim haji 1446 H, kekhawatiran menghinggapi para calon jemaah haji asal Indonesia yang menggunakan visa Furoda maupun Mujamalah (undangan). Pasalnya, hingga masuknya bulan Dzulhijjah 1446 H pada 28 Mei 2025, visa khusus tersebut belum juga ada kepastian terbitnya.
Menteri Agama Nasaruddin Umar mengungkapkan persoalan visa ini bukan kewenangan langsung Kementerian Agama. “Hal tersebut sepenuhnya merupakan tanggung jawab dan kebijakan otoritas Arab Saudi,” ujar Nasaruddin dalam keterangan resminya, Selasa (27/5/2025).
Perlu diketahui visa Furoda atau Mujamalah adalah visa haji yang dikeluarkan langsung oleh pemerintah kerajaan Arab Saudi melalui kedutaannya yang ada di Indonesia. Berbeda dengan visa Haji Regular dan ONH Plus yang dikeluarkan kerajaan Arab Saudi melalui Kementerian Agama RI.
Biasanya pada tahun-tahun sebelumnya visa Furoda dikeluarkan setelah visa haji regular dan ONH Plus terbit semua. Namun di tahun 2025 ini, hingga memasuki awal bulan Dzulhijjah, visa Furoda belum juga diterbitkan.
Baca juga: Perlu Diketahui, Ini Perbedaan Haji Furoda dan Haji Plus!
Update Mengenai Visa Furoda 2025
Informasi terkini datang dari Kementerian Haji dan Umrah Kerajaan Arab Saudi yang baru saja mengumumkan penutupan total untuk proses pengajuan visa haji Furoda pada musim haji tahun ini. Dalam pengumuman resmi yang ditujukan kepada seluruh misi haji, pemerintah menegaskan bahwa seluruh alokasi tempat haji furoda telah ditutup secara permanen untuk tahun ini, dan tidak akan ada lagi permintaan baru maupun permintaan tertunda yang diproses.
“Harap dicatat bahwa alokasi tempat telah ditutup untuk waktu yang lama, dan tidak ada permintaan baru atau yang tertunda yang akan diterima. Semua visa juga telah dikeluarkan, dan tidak ada pemrosesan visa lebih lanjut yang memungkinkan saat ini,” demikian isi pernyataan resmi yang dikeluarkan oleh Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi, baru-baru ini.
Dengan adanya pengumuman tersebut, semua pihak yang masih menunggu kepastian visa Furoda di musim haji 1446 H / 2025 M, kini harus mengikhlaskan dan menunda niatnya hingga musim haji tahun berikutnya. Penegasan dari pemerintah Saudi ini juga menjadi penutup resmi bagi seluruh proses administrasi visa haji Furoda tahun ini.
Pemerintah Arab Saudi mengakhiri pengumuman tersebut dengan doa dan harapan: “Semoga Allah menerima haji dan upaya semua jamaah.”
Menyikapi hal tersebut, beredar pula surat dari DPP Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji & Umrah RI (Amphuri) tanggal 27 Mei 2025 yang ditujukan kepada pimpinan PIHK anggota Amphuri di seluruh Indonesia mengenai kabar terkini (update) visa Furoda dan Mujamalah.
Disebutkan pada poin 4 bahwa DPP Amphuri telah mengonfirmasi ke Kantor Kementerian Haji serta Umrah di Makkah dan Kantor Urusan Haji (KUH) di Jeddah, dan diperoleh jawaban bahwa penerbitan visa telah berakhir musim ini.
Penutupan penerbitan visa ini dipastikan akan berdampak pada calon jemaah yang telah mendaftar dan menunggu kepastian keberangkatan. Mereka dipastikan batal berangkat haji tahun ini.
Terkait hal ini, masyarakat diimbau untuk waspada terhadap penipuan atau janji-janji palsu dari oknum tertentu yang tetap menjanjikan keberangkatan karena Kerajaan Arab Saudi menyatakan telah menghentikan penerbitan visa.
Baca juga: Ini Jadwal Lengkap Keberangkatan Haji 2025!
