Arab Saudi, mu4.co.id – Pemerintah Arab Saudi telah menyediakan lahan seluas 50 hektare untuk pembangunan kampung haji Indonesia. Proyek ini diharapkan dapat memudahkan pelayanan bagi jemaah haji dan umrah asal Indonesia.
“Pangeran Muhammad Bin Salman telah menyerahkan tanah seluas 50 hektare untuk konsesi 100 tahun,” ujar Wakil Menteri Agama Romo HR Muhammad Syafi’i, dilansir dari Kompas, Senin (30/12).
Romo menjelaskan bahwa gagasan ini berawal dari keprihatinan Presiden Prabowo Subianto terhadap kualitas layanan yang diterima oleh jemaah haji Indonesia. Hal ini disebabkan oleh kenyataan bahwa, meskipun banyak jemaah telah menabung selama bertahun-tahun, layanan yang diberikan sering kali masih belum optimal.
Baca Juga: Menag Nasaruddin Upayakan Biaya Haji 2025 Lebih Murah Namun Tetap Berkualitas
Romo juga menambahkan bahwa respons dari Kerajaan Arab Saudi terhadap rencana ini sangat positif.
Selain itu, Menteri Agama Nasaruddin Umar menyatakan perkampungan yang akan digunakan untuk jemaah haji dan umrah, dinilai lebih efisien. Presiden Prabowo pun terus mendorong pembahasan rencana ini.
“Presiden ingin ada solusi permanen bagi jemaah haji dan umrah Indonesia. Ini menjadi prioritas karena menyangkut kenyamanan ribuan orang setiap tahunnya,” ungkap Nasaruddin.
Ia menjelaskan bahwa pembahasan lebih lanjut mengenai pembangunan perkampungan haji Indonesia akan dilaksanakan setelah musim haji 2025. Sementara itu, layanan haji tahun ini tetap dilaksanakan secara reguler seperti biasanya.
(Kompas)
