Banjarmasin, mu4.co.id – Koordinator Bidang Tanda Waktu Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Himawan Widiyanto mengungkapkan, gerhana bulan penumbra atau GBP akan terjadi pada 5-6 Mei 2023 dini hari.
“GBP akan terjadi dari tanggal 5 Mei 2023 jam 22.12 WIB dan berakhir tanggal 6 Mei 2023 jam 02.33 WIB,” ungkap Himawan.
Ia juga memperkirakan untuk puncak gerhana bulan penumbra akan berlangsung pada pukul 00.22 WIB, Sabtu (6/5).
Gerhana bulan penumbra yang akan terjadi pada 5-6 Mei 2023 dapat diamati di seluruh wilayah Indonesia. “Masyarakat bisa melihat langsung dengan mata tanpa bantuan alat seperti teleskop,” ujar Himawan.
Lebih lanjut, Himawan menjelaskan bahwa gerhana bulan penumbra akan terjadi kembali pada 24-25 Maret 2024, namun tidak semua wilayah Indonesia dapat mengamatinya. Hanya wilayah Indonesia bagian timur antara Maluku bagian timur, Papua Barat, dan Papua yang dapat mengamati.
Sementara untuk gerhana bulan penumbra yang sama persis dan bisa diamati di seluruh wilayah Indonesia seperti 5-6 Mei 2023, baru dapat di diamati kembali sekitar 7 Mei 2041.
Sebagai informasi, gerhana bulan penumbra terjadi saat posisi Bulan-Matahari-Bumi tidak persis sejajar. Hal ini membuat Bulan hanya masuk ke bayangan penumbra Bumi. Akibatnya, saat puncak gerhana terjadi, Bulan akan terlihat lebih redup dari saat purnama.
Sumber: kompas.com
