IKN, mu4.co.id – Otoritas IKN akan mengembalikan kereta tanpa rel atau Autonomous Rail Transit (ART) buatan China Railway Rolling Stock Corporation (CRRC) karena hasil uji coba menunjukkan sistem autonomous dari trem otonom belum berfungsi dengan baik, berdasarkan hasil penilaian Proof of Concept (PoC).
“Hasil dari penilaian PoC ditemukan bahwa sistem autonomous dari trem otonom belum dapat berfungsi dengan baik,” ujar Deputi bidang Transformasi Hijau dan Digital Otorita IKN, Mohammed Ali Berawi, dikutip dari CNBC, Sabtu (28/12).
Ali menyatakan bahwa PoC adalah tahap pengembangan dan pengujian teknologi terbaru, dengan IKN berperan sebagai living lab dan tempat uji inovasi. Semua biaya PoC di IKN, termasuk untuk trem otonom, sepenuhnya ditanggung oleh penyedia teknologi masing-masing.
“Dari hasil assesment PoC maka nantinya pengadaan dan seleksi teknologi di IKN akan dinilai kepada 4 penilaian utama, yakni Kualitas dan kehandalan Teknologi, Interoperabilitas Sistem, Value for Money, Transfer Knowledge dan Teknologi,” jelasnya.
Baca Juga: Bandara Nusantara IKN Dapat Kode WALK, Resmi Terdaftar Internasional
Penilaian PoC dilakukan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Nusantara pada rute sekitar Kemenko 1-4 dan Jalan Sumbu Kebangsaan, menggunakan jalur bersifat “mixed traffic” yang berbagi dengan kendaraan lain. Meski kawasan masih dibangun, evaluasi telah selesai dengan fokus pada keselamatan.
Hasilnya, teknologi otonom ART direkomendasikan untuk transportasi publik di Indonesia dengan catatan perlu perbaikan dan penyempurnaan teknologi lebih lanjut.
Sistem otonom ART di IKN belum dapat difungsikan dan kurang reliabel dibandingkan di Tiongkok. Rekomendasi mencakup penyempurnaan operasi otonom, peningkatan adaptasi dan keselamatan dalam mixed traffic, serta pembaruan sistem komunikasi sesuai standar keamanan siber di IKN.
Berdasarkan hasil yang menunjukkan kereta belum berfungsi dengan optimal, maka OIKN berencana meminta Norinco untuk mengembalikan kereta tersebut ke China.
“Jika tidak maka sesuai dengan perjanjian MoU untuk PoC, kita akan meminta pihak Norinco untuk mengembalikan trainset di IKN ke China,” ujar Ali.
(CNBC)