Jakarta, mu4.co.id – Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Singgih Januratmoko, mengungkap kawasan kampung haji juga akan menjadi pusat layanan terpadu bagi jemaah haji dan umrah Indonesia, mencakup administrasi, transportasi, akomodasi, kesehatan, dan koordinasi.
“Dengan adanya area khusus ini, kita memiliki potensi untuk mengelola dan menyediakan layanan haji dan umrah yang lebih terintegrasi, mulai dari akomodasi, katering, hingga pusat informasi dan kesehatan yang spesifik untuk kebutuhan jamaah Indonesia. Hal ini akan meningkatkan kualitas layanan secara keseluruhan dan memberikan rasa aman serta nyaman bagi jamaah selama berada di Tanah Suci,” ujar Singgih dikutip dari Republika, Jum’at (18/7).
Baca Juga: Bila Disetujui, Kampung Haji Indonesia Hanya Akan Berjarak 400m dari Masjidil Haram!
Ia menilai keberadaannya akan memudahkan jemaah yang selama ini harus menempuh jarak jauh antara hotel dan Masjidil Haram.
“Langkah besar ini tentu menjadi harapan bagi para jemaah yang selama ini merasakan betapa beratnya hilir mudik dari hotel ke Masjid al-Haram,” ucapnya.
Singgih menyebut keberadaan Kampung Haji Indonesia dekat Masjidil Haram akan mengurangi biaya transportasi jemaah, yang diharapkan dapat menurunkan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) di masa depan.
(Himpuh, Republika)
