Samarinda, mu4.co.id – Sebanyak 574 CPNS Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) telah mengikuti kegiatan Orientasi Pegawai sebagai bentuk penyambutan resmi atas kedatangan para CPNS di IKN, Jumat (04/07/2025).
Sebelumnya, pada Kamis para CPNS tiba di IKN dan mulai menempati hunian yang telah disiapkan pemerintah yaitu Rumah Susun ASN 1 dan Rumah Susun ASN 3.
Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono pun menekankan pentingnya menjadikan Otorita IKN sebagai ladang pengabdian dan pengembangan diri jangka panjang. Dirinya mengharapkan para CPNS dapat menjadi pribadi yang unggul, berintegritas dan siap mendukung transformasi kelembagaan serta pembangunan IKN sebagai pusat pemerintahan baru Indonesia.
“Saudara-saudara telah memilih Otorita IKN sebagai ladang karier, ladang kehidupan, ladang ibadah dan ladang pengabdian. Tekuni, jalani dengan penuh keikhlasan. Saya sangat berharap saudara-saudara menjadi Tetuko yang kelak akan ditempa menjadi Gatotkaca yang kuat, tangguh dan berani setelah melalui kawah Candradimuka. Kami akan turut menempa kalian melalui proses ini,” kata Basuki, Ahad (06/07/2025).
Baca juga: Sejumlah Lembaga Internasional Berikan Dana Untuk Proyek IKN Mencapai Rp16,5T!
“Saya yakin 574 CPNS ini akan menjadi mesin baru Otorita IKN. Jangan menjadi beban, tetapi jadilah penggerak yang membuat organisasi ini makin efisien, cepat, transparan dan bersih dari KKN,” sambungnya.
Dengan bergabungnya 574 CPNS baru itu pun formasi organisasi Otorita IKN kini semakin lengkap. Jumlah total pegawai per Juni 2025 tercatat mencapai 1.170 orang.
Di samping itu, Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) Tahap I periode 2022-2024 juga telah rampung 100%. Dengan selesainya tahap tersebut, fokus kini beralih ke pengelolaan dan pemeliharaan aset yang telah dibangun, yang diperkirakan membutuhkan anggaran hingga Rp 300 miliar.
Plt. Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Otorita IKN, Danis Hidayat Sumadilaga, menjelaskan bahwa bangunan-bangunan yang kini berdiri di IKN sudah memenuhi standar kualitas yang memadai.
“Bangunan yang saat ini terbangun sudah dirasa memiliki kualitas yang cukup baik, mengingat selama pembangunan juga terdapat tim supervisi/manajemen konstruksi yang membantu memastikan kualitas infrastruktur terbangun pada setiap prosesnya,” jelas Danis, Kamis (03/07/2025).
(detik.com, kompas.com)