Banjarmasin, mu4.co.id – Setelah aktif menyosialisasikan pentingnya memilah sampah dari rumah, Pemerintah Kota Banjarmasin kini mulai menerapkan pemilahan sampah langsung di lapangan lewat Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS3R) di beberapa kecamatan.
TPS3R Kayu Bulan di Sungai Andai, Banjarmasin Utara, menjadi perhatian dalam kegiatan pemilahan sampah pada Sabtu (5/4).
Pemantauan dilakukan langsung oleh Wakil Wali Kota Hj Ananda, Ketua TP PKK Neli Listriani, Ketua Asobsi Wilda Yanti, dan Sekda Ikhsan Budiman. Proses pemilahan berlangsung sistematis, dengan petugas menggunakan sarung tangan dan masker.
Sampah rumah tangga dipisahkan antara organik dan anorganik, lalu ditimbang untuk mengetahui residu dan potensi daur ulang. Ketua Asobsi, Wilda Yanti, mengapresiasi upaya pemilahan yang dilakukan pengelola TPS3R.
“Ini kunjungan saya yang kedua ke TPS3R Kayu Bulan, dan saya melihat proses pemilahan sudah cukup bagus dan optimal. Bahkan, mereka mampu mengurangi residu hingga 40 persen,” ungkap Wilda dikutip dari Banjarmasin Post, Senin (7/4).
Wilda menyoroti keberadaan limbah medis yang masih tercampur dengan sampah rumah tangga, yang dinilainya berbahaya dan memerlukan penanganan khusus.
“Masih ada PR besar di sini, terutama soal sampah medis seperti masker bekas dan jarum suntik yang masih ditemukan tercampur. Ini sangat berbahaya dan tidak boleh ditangani bersama dengan sampah biasa,” ujarnya.
Ia menambahkan, pengelolaan limbah medis harus dilakukan oleh pihak yang memiliki izin dan sesuai dengan prosedur khusus. Edukasi dan sosialisasi pun akan terus digencarkan agar masyarakat memahami risiko dari limbah tersebut.
Sebelumnya, dugaan sampah limbah medis telah ditemukan dibeberapa TPS Banjarmasin. Namun, pihak Rumah Sakit Bhayangkara Tk III Banjarmasin angkat bicara memberikan klarifikasi bahwa sampah tersebut bukan limbah medis yang berbahaya. Pernyataan itu diperkuat oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjarmasin yang juga memastikan bahwa sampah yang ditemukan tidak mengandung unsur medis.
(Banjarmasin Post, Kabar Kalimantan)