Bandung, mu4.co.id – 8 nama Dosen dan Mahasiswa Universitas Padjadjaran (Unpad) berhasil masuk dalam Daftar 2% Ilmuwan Teratas Dunia (World’s Top 2 Percent Scientist 2024) yang dikeluarkan oleh Stanford University dan Elsevier pada 16 September 2024 lalu.
Nama-nama dosen dan mahasiswa Unpad yang tercatat dalam daftar peringkat tersebut diantaranya yaitu:
- Prof. Muchtaridi, S.Si., Apt., M.Si.,Ph.D (Fakultas Farmasi)
- Prof. Nasrul Wathoni, S.Si., Apt., M.Si., Ph.D. (Fakultas Farmasi)
- Prof. Rizky Abdulah, S.Si., Apt., PhD. (Fakultas Farmasi)
- Prof. Dr. Eng. I Made Joni, M.Sc. (Fakultas MIPA)
- Prof. Dr. Unang Supratman, MS (Fakultas MIPA)
- Qorinah Estiningtyas Sakilah Adnani, S.ST., M.Keb., Ph.D (Fakultas Kedokteran)
- Ian Huang (Mahasiswa Fakultas Kedokteran Unpad Spesialis Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah, lulus Juli 2022)
- Raymond Pranata (Mahasiswa Fakultas Kedokteran Unpad Spesialis Penyakit Dalam).
Tak hanya itu, di tingkat nasional, Unpad juga menempati 5 Besar dalam jumlah ilmuwan yang masuk pada data tersebut. Berikut daftarnya:
- Institut Teknologi Bandung (14 peneliti)
- Universitas Indonesia (13)
- Badan Riset dan Inovasi Nasional (9)
- Universitas Padjadjaran (8)
- Universitas Diponegoro (8)
- Universitas Gadjah Mada (7)
- Universitas Airlangga (7)
- Universitas Hasanuddin (6).
Baca juga: Raih Gelar Doktor, Deddy Mizwar Jadi Wisudawan Senior di UNPAD
Untuk diketahui, daftar tersebut disusun berdasarkan jumlah publikasi dan seberapa sering penelitian mereka dijadikan rujukan oleh peneliti lain dari seluruh dunia. Dan pada tahun 2024 ini, tercatat 150 ilmuwan dari Indonesia masuk ke dalam data peneliti bergengsi dunia itu.
Plt. Rektor Universitas Padjadjaran, Prof. Arief S. Kartasasmita mengatakan bahwa hal tersebut membuktikan apa yang dilakukan Unpad di bidang riset diapresiasi secara nasional dan internasional.
“Dengan adanya pendidik Unpad masuk ke dalam daftar ilmuwan yang berpengaruh, ini sesuai dengan visi kita bermanfaat dan mendunia. Berpengaruh itu artinya hasil risetnya dipublikasikan tidak hanya sebagai ilmu tetapi bisa mempengaruhi dan berdampak kepada perkembangan ilmu,” ujarnya.
Dirinya pun berharap agar di masa mendatang akan ada lebih banyak lagi dosen dan peneliti Unpad yang masuk dalam daftar tersebut dan juga lebih banyak lagi riset Unpad yang memberi dampak positif kepada masyarakat.
(unpad.ac.id)